![]() |
| what u see is what u get ada kejadian baru... |
well ...
aku ketemu sama orang ini...
seperti biasanya seorang introvert berlaku
aku berusaha hanya untuk menerimanya dulu...
menghindari senyum, kali ini yang harus bekerja adalah inderaku
yaitu
melihat dan menimbang..
merasakan dan mendengar...
aku sangat jarang hampir tak pernah memberi orang rapot merah
tapi aku masih bisa mengandalkan panca inderaku untuk bekerja
semua hasil pengamatan inderaku
ditambah dengan sedikiiit sentuhan hati
aku merasakan ada sesuatu yang salah dengan orang ini...
semakin hari semakin aneh rasanya...
bicara tentang dunia,
dalam hal ini memperbesar kekuatan bicara tentang materi
bicara yang berlebihan tentang suatu hal yang kadang dia lupa kalau lawan bicaranya
bukan anak kecil yang tidak berpikir untuk kroscek cerita kanan dan kiri...
banyak polesan yang membuat dia sendiri lupa mengamati
ekspresi lawan bicaranya
terkadang ketika bicara
dia seperti tidak percaya pada ucapannya sendiri
aku yang belum terlalu dalam menjalin emosi dengannya
hanya berpikir dan merasakan
aku paham dan mengerti komponen lingkunganku,
aku tau ketika komponenku berkata a maka yang terlihat,
dirasakan hanya a...
tak akan berubah dari a
karena komponenku
what u see is what u get
tak ada kepalsuan,
kalau ada sedikit yang tertutup
hanya karena memang tidak untuk konsumsi publik
tapi bukan dalam arti untuk berbohong...
berbeda dengan orang ini..
bicara tentang langit tapi lupa
bahwa lawan bicaranya baru aja jatuh dari langit...
(bukan bidadari tapi...hehehehe)
bicara tentang dalamnya laut
tapi dia tidak melihat ekspresi lawan bicaranya yang kebingungan
karena laut yang dibicarakan berbeda dengan ensiklopedi yang baru dibacanya...
kan kalo mau bicara tentang laut nggak perlu nyelam tooh..?
bisa aja baca buku atau liat national geographic..
lalu tersimpulkan untuk membuka pintu maaf dan maklum...
oke... mungkin dia abis menyelam dilaut yang lain..
*kruk kruk kruk*
rentang waktu dalam kebersamaan yang singkat
membuka satu demi satu tirai
percayalah...
semakin terbuka tirainya semakin tidak menarik
dan semakin tidak menarik
karena ketika tabir terkuak
yang terlihat hanyalah simpul kerut keheranan
yang semakin rumit
lalu aku berkesimpulan sendiri...
orang ini ingin memakai sepatu orang lain karena dia putus asa dengan hidupnya sendiri
ada ketidakpuasan yang terpendam
sehingga ia berusaha untuk menjadi orang lain
jauh dari kehidupan nyatanya sendiri
dia menyimpan hidupnya rapat rapat
lalu memakai hidup orang lain
entah princess dari mana yang dipinjem tapi yang jelas...
bukan dirinya...
mungkin juga orang ini termasuk golongan orang-orang yang terbiasa bersikap seperti gelas kosong
kalau ada orang yang mengisi gelas maka orang lain akan disuguhi dengan isinya...
baik buruk jahat baik maka akan tersaji persis seperti isinya...
lain lagi jika tak ada yang mengisi gelas itu maka sesungguhnya yang akan tersaji adalah ketiadaan...
karena pada dasarnya gelas kosong tidak berjiwa...
hiii... ngeri yak...?
sampai kapan sang gelas dapat bertahan..?
sama saja bertanya pada sebuah kehampaan...
lalu yang menjawab adalah kepalsuan yang menyakitkan...

2 comments:
mbak hunny, looks like i've been like this, .. and i feel so empty..
need a big mirror to help me find my self... big and kind also generous mirror... thank you for always being there for me..:)
or maybe you can just say,
GAK LEPEL AME GW...
dek dina yang baik... (glodag seglodag glodag nya...)
pertama...
makasih telah menyertai sebagian besar hidupku.. you are one of my angels that Alloh sent to guard my life...
kedua..
aku juga sayang kamu dek dina (gubrag)
ketiga
please dont call me mbak, makes me feel much older.. n thats a bad news... qiqiqiqiqiq...
keempat...
emang tuh orang gak lepel me gw.. oke dia manis, tapi gw lebih manis... wkwkwkwkw...
(dan yang jelas gw punya attitude yang baik)...
gaul me lu kan...? heheheheh....
Post a Comment