mengernyit

dalam keseharian pasti kita sering bertemu dengan hal2 yang membuat kita jadi berpikir lalu tanpa sadar kita akan mengernyit. mengernyit entah karena pusing memikirkan, mengernyit karena malas memikirkan atau pengen melupakan apa yang terjadi..

dua hari terakhir ini ada banyak hal yang bikin aku berpikir,

dan aku mengambil langkah yang sama.. mengernyit.

kalau mengernyit ku ini karena malas memikirkan dan ingin melupakan apa yang sedang terjadi... bukan nggak mau menyelesaikan masalah, cuma karena masalahnya nggak mau diselesaikan juga aku nggak punya jawaban gemana nyelesaikannya.

dengan santai dan damai aku mengambil format penilaian dan aku salin ulang, padahal kalau mau dilihat itu lembar penilaian yang tulisannya cuilik cuilik dan memerlukan banyak tenaga dan pemikiran besar untuk ngerjakan ulang.

pulang dari sekolah aku kerjakan dan selesai 3 jam kemudian.. Alhamdulillah, selama 3 jam aku punya alternatif pengalihan pemikiran yang bisa bikin aku mengernyit..

udah rapi, diajak liat pasang spanduk untuk acara lomba 17 agustus dikampung..

waah dengan senang hati aku berangkat sama anak2 dan ibu2 lain...

biasalah ibu2 bagian komentar dan ngobrolnya ajah...

kurang keatas, ke kiri dikit pake paku aja gimana?

sejenis itulah..

pelaksananya para ayah yang kuat2 dan baik hati... ^^

hhhooooaaaammmm jam berapa ini kok mataku mendadak berat..

wuih jam 9.30 malem... waktunya pulang...

aku pamit dan pulang..

sampai dirumah aku mandi, biar rasa segarnya maksimal pake air dingin..

langsung masuk kamar dan tiiiiddduuuurrr....

Ah.. enaknya kalau kita nggak harus mengernyit... ^^